Drama Legend Sepanjang Masa : Meteor Garden

Ahoy!

Hmm.. setelah gue mikir review apa yang sebaiknya gue posting sebagai review perdana, akhirnya pilihan gue jatuh kepada drama paling iconic di Asia, yaitu: METEOR GARDEN. jeng jeeengg jeeeeng. hahaha.

Gila sih kalau angkatan gue keatas ada yang gatau Meteor Garden. Parah!

Menurut gue, Meteor Garden ini pelopornya drama-drama asia (kek taiwan, jepang, korea dkk) untuk masuk ke ranah pertelevisian Indonesia. Udah ga keitung berapa kali Meteor Garden diputer ulang. Yang jelas, dulu gue inget banget nonton Meteor Garden 2 kalau ga salah di trans tv atau tv7 gitu (sekarang trans7).



Drama yang diadaptasi dari komik jepang berjudul Hana Yori Dango ini, sempat menjadi trending pada awal tahun 2000-an. Kesuksesan Meteor Garden ini hampir merata keseluruh Asia. Sehingga membuat beberapa negara seperti Korea, Jepang, Cina dan tak lupu juga Indonesia, meniru untuk mengadaptasi drama Meteor Garden ke versi mereka masing-masing. Salah satu yang sukses adalah versi Koreanya, yaitu Boys Before Flower. Hingga melejitkan nama Lee Min Ho di perindustrian film dan drama Korea.

Bagi generasi jaman now yang gatau Meteor Garden, coba deh nonton. Biarpun jadul, tapi versi original (taiwan) inilah yang paling greget.

Main Cast dari kiri ke kanan: Vannes Wu (as Mei Zuo), Vic Zhou (as Hua Che Lei), Barbie Shu (as San Chai), Jerry Yan (as Dao Ming Tse) dan Ken Zhou (as Xi Men)


Sedikit sinopsis nih.
Ceritanya berkisah tentang seorang gadis biasa bernama San Chai (Barbie Shu) yang berkuliah di Universitas elit ternama di taiwan. Dia kira dia akan hidup damai hingga ia lulus kuliah dari sana. Tapi ternyata di kampus tersebut terdapat geng F4 yang berisikan anak-anak konglomerat Taiwan, yaitu Dao Ming Tse, Hua Che Lei, Mi Zhuo, dan  Xi Men (sorry yah kalau ada kesalah penulisan nama). Gank F4 ini paling ditakuti, terutama Dao Ming Tse, karena dia yang paling kayak dan arogan. Sekali nyari masalah ama Dao Ming Tse, langsunng dah hidup lo ga damai lagi. Satu kampus ikutan ngebully lo. Paling parah sih lo bakal cabut dari kampus itu, saking ga kuatnya tiap hari dibully yg udah kayak penyiksaan gitu.

Nah si San Chai yang benci banget ama F4 ini akhirnya apes, dan bermasalah sama F4, gara-gara dia ngebela temennya yang ga sengaja terpeleset saat membawa barang dan mengenai Dao Ming Tse, ampe bajunya A Tse (panggilan Dao Ming Tse) kotor. Sejak itulah San Chai terus di bully setiap hari di kampusnya.

San Chai sempet mikir untuk pindah kampus aja karena dari awal dia merasa emang ga cocok kuliah di kampus orang-orang borju itu. Yang kocaknya, tiap kali San Chai mengutarakan keinginan untuk berhenti kuliah di kampus elit tersebut kepada sang ibu, Ibu nya selalu bereaksi berlebihan ampe pura-pura kena asma. Jadi sebenernya niat sang ibu menyekolahkan San Chai di kampus elite tersebut adalah agar San Chai bisa dapet pacar dan menikah dengan orang kaya, sehingga perekonomian keluarganya terangkat. Hahaha.

Anjir lah ini gue jadi inget ibu gue yang nyuruh gue kuliah S2 lagi, biar gue nyari jodoh di kampus. Dia kek agak kesel liat anaknya ga nemu calon mantu pas S1. Wkwkwkwk. 

Lanjut!
Karena ga tahan dengan kelakuan F4, akhirnya si San Chai take a revenge. Aseeek!
Dia bikin surat memo merah persis seperti yang F4 berikan kepada dia dan orang-orang yg pernah bermasalah sama F4. Dia datengin tuh F4 dan nempelin tuh memo merah tepat di jidadnya Dao Ming Tse, sebagai tantangan balik, kalau San Chai ga akan kalah dari bully-an mereka.

Di tengah aksi berantem antara San Chai dan Dao Ming Tse, ada sosok Hua Che Lei yang ngebantu San Chai saat ia dibully oleh orang suruhan A Tse. Selain itu, San Chai dan Hua Che Lei suka bertemu di atap kampus dan sesekali mengobrol. San Chai diem-diem naksir sama Hua Che Lei.

Sementara itu, Dao Ming Tse yang baru pertama kali ditantang oleh seorang perempuan dan berani nonjok pula, merasa kalau San Chai ini beda banget ama cewek-cewek umumnya. Lama kelamaan si Dao Ming Tse jadi kek suka gitu. ahaaay wkwkwkwk.

Yang awalnya niat ngebully karena berantem, sekarang jadi ngebully karena caper. Hahaha. Udah gitu si Dao Ming Tse ini kepedean sendiri, ngiranya si San Chai tuh suka sama dia dan caper ke dia dengan cara berani ngelawannya. Idiiih.. Baperan juga ya Dao Ming Tse 😆😆

Cerita selanjutnya udah bisa ditebak sih, akhirnya San Chai dan Dao Ming Tse pacaran terutama sehabis mereka liburan di kapal pesiar. yang lucunya, si Dao Ming Tse sendiri yang anggep mereka pacaran, padahal dia belum nanya ke San Chai mau ga jadi pacarnya. Hahahha. San Chai nya sendiri masih bingung dia masih suka atau engga ya sama Hua Che Lei, setelah tahu kalau Hua Che Lei suka sama cewek lain, yaitu teman masa kecilnya dia dan anggota F4 lainnya.

Kisah cintanya si San Chai dan A Tse ini penuh drama. Mulai dari perbedaan life style antara si miskin dan si kaya, lalu cinta segitiga antara Dao Ming Tse, San Chai dan Hua Che Lei, dan tentu saja drama paling besar adalah penolakan dari Ibu Dao Ming Tse yang ga suka anaknya bergaul apalagi pacaran ama rakyat jelata.

Buat gue, setiap episode dari Meteor Garden ini menarik karena pasti ada konflik baru ga melulu berpusat di cerita percintaan San Chai dan  Dao Ming Tse. Tapi disitulah yang membuat kisah cinta dan karakter para pemainnya berkembang.

Diantara berbagai versi dari remake Meteor Garden, Meteor Garden pertama versi Taiwan ini lah yang paling bagus menurut gue. Setting ceritanya pas mengambil latar perkuliahan walaupun saat gue baca cerita aslinya di komik Hana Yori Dango, berlatar anak sekolah SMA.

Karena kisah percintaan yang pelik kek gini ga cocok aja dengan setting anak SMA. Yaelah, anak sekolah mah apa sih yang paling berat dramanya, paling kan UN, SBMPTN, guru killer dan remedial. Hahahha.

Selain itu, soal wardrobe udah pas banget sih. Kan ceritanya si San Chai ini orang miskin ya dan tinggal di kontrakan gitu, pakaian yang dipakainya sehari-hari udah mencerminkan banget. Sederhana banget, no aksesoris, tatanan rambut dan makeup yang simple dan ya bener-bener kek orang biasa.

Beda banget ama versi Korea, yang menurut gue Geum Jan Di (San Chai versi Korea nya) masih ga masuk ke kategori orang ga punya. Dan emang Barbie Shu keren banget meranin karakter San Chai yang pemberani, high tempered but has generous heart, juga selalu optimis.

Mungkin salah satu hal minus di Meteor Garden adalah akting dari Hua Che Lei. Wajar sih, Vic Zhou yang memerankan karakter Hua Che Lei ini emang bukan dari kalang actor dan ga punya basic acting sebelumya. Dari cerita yang gue denger, si Vic Zhou ini dapat peran di Meteor Garden gara-gara dia nganterin temennya casting, eh malah dia yang diterima. Namun, akting kakunya si Vic Zhou tetep masuk juga ke karakter Hua Che Lei yang pendiem dan penyendiri.


Selain itu, yang masih ganjel di gue adalah endingnya yang pelukan di depan McD lalu jalan gandengan. Ah elaaaah...😑

ternyata ending versi Korea nya ga beda juga, sama-sama ga asik. Cuma berbaris di pinggir pantai ☹️

So, berapa nilai yang gue kasih dari skala 1-10?

TADAAAAAA

9/10

KUSUKAAAAAA! Hahaha.

Karena drama ini ga ngebosenin untuk ditonton ulang. Ada lucunya, sedihnya, deg-degan karena baper ama Dao Ming Tse yang posesif... Uwuuuu😚😚 hahahaha.
Selain itu banyak pesan moral juga sih yang disampaikan lewat drama ini. Seperti dari karakter San Chai, seberapa berat masalah kamu, kamu harus bisa untuk bangkit lagi dan mencoba. Hiduplah kayak rumput liat, seberapa sering dicabut, pasti bakal tumbuh lagi. Hazeeeg 😎

Terakhir, gue persembahkan quote legendaris dari Dao Ming Tse:
"Kalau minta maaf berguna, untuk apa ada polisi"
Yeee.. berguna lah tong. Buat ngajak balikan. #eaaa

Bagi yang ingin download dan nonton ulang meteor garden, bisa cek di link ini 

Selamat menonton. Dan selamat bernostalgia!

Bye! 



Komentar

  1. zhi pa wo ziji hui ai shang ni,
    (aku takut jatuh cinta kepadamu)

    bu gai rang ziji gao de tai jin,
    (aku tak berani mendekatimu)

    pa wo mei shenme neng gou gei ni,
    (aku takut tak dapat membahagiakanmu)

    ai ni ye xuyao hen ta de yongqi,
    (mencintaimu butuh banyak keberanian)

    zhi pa wo ziji hui ai shang ni,
    (aku takut jatuh cinta kepadamu)

    yexu youtian hui qing bu zhi jin,
    (mungkin suatu hari aku tak dapat lagi menahan diri)

    xiangnian zhiyao ziji xu le ziji,
    (kerinduanku padamu menyakiti hatiku)

    ai shang ni shi wo qing fei de yi.
    (aku tak bisa mengelak mencintaimu)

    Jadi inget lagu Armada asalkan kau bahagia ��

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Drama Korea The Fiery Priest: Paket komplit action, drama dan komedi

Review Drama Korea: Go Back Couple (2017)

Rekomendasi Drama Korea Her Private Life: fangirl can relate!